Selasa, 04 Oktober 2016

Command Line Interface



COMMAND LINE INTERFACE
(berbasis windows)
A.    Pengertian CLI
Command Line Interface (CLI) adalah tipe antarmuka dimana pengguna berinteraksi dengan sistem operasi melalui command prompt. Pengguna menjalankan perintah dan program di sistem operasi tersebut dengan cara mengetikkan baris-baris tertentu. Untuk menggunakannya dalam basis windows menggunakan command prompt, yakni :
Start       Run       Ketik cmd       Tekan enter
B.     Perintah-perintah dalam CLI
1.      ASSOC merupakan perintah yang terdapat dalam CLI yang berfungsi untuk menampilkan atau mengubah asosiasi ekstensi file.
2.         ATTRIB merupakan perintah yang terdapat dalam CLI yang dapat digunakan oleh pengguna untuk menampilkan ataupun mengubah attribute sebuah file.
3.          BREAK adalah salah satu perintah yang terdapat dalam CLI yang digunakan untuk mengatur atau menghilangkan pemeriksaan extended CTRL+C.
4.         BCDEDIT adalah sebuah perintah yang mengatur property dalam database boot untuk mengontrol booting pemuatan. Berfungsi untuk mengatur property di database boot.
5.         CACLS merupakan perintah dalam command prompt yang dapat menampilkan atau mengubah daftar kontrol akses dari sebuah file.
6.         CALL adalah perintah command prompt yang dapat digunakan untuk memanggil sebuah program batch dari program batch yang lain.
7.         CD merupakan sebuah perintah dalam command prompt yang berfungsi untuk menampilkan nama atau mengubah sebuah direktori.
8.         CHCP adalah perintah yang dapat digunakan oleh pengguna untuk menampilkan ataupun mengubah nomor aktif code page.
9.         CHDIR merupakan perintah yang memiliki fungsi yang sama dengan perintah CD, yaitu untuk menampilkan nama atau mengubah sebuah direktori.
10.     CHKDSK merupakan pengecekan sebuah disket/harddisk, dimana CHKDSK berfungsi untuk memeriksa disket/harddisk. Juga berfungsi untuk menampilkan laporan status disket/harddisk.
11.     CHKNTFS adalah perintah yang berkaitan dengan pemeriksaan disket. Perintah ini memiliki fungi untuk menampilkan ataupun mengubah proses pemeriksaan disket pada saat booting.
12.     CLS adalah perintah CLI yang dapat digunakan untuk menghapus layar jendela command prompt.
13.     CMD merupakan perintah untuk menjalankan interpreter perintah windows baru.
14.     COLOR adalah perintah yang berkaitan dengan warna, baik itu warna teks maupun warna latar. Color berfungsi untuk mengubah warna pada command prompt.
15.     COMP merrupakan perintah yang digunakan oleh pengguna yang ingin membandingkan isi dari dua file atau sekumpulan file.
16.     COMPACT adalah sebuah perintah yang memiliki fungsi untuk menampilkan juga untuk mengubah kompresi file pada partisi NTFS.
17.     CONVERT merupakan perintah untuk mengkonversi FAT ke NTFS. Tetapi pada perintah ini, pengguna tidak dapat mengkonversi drive yang sedang aktif.
18.     COPY merupakan perintah yang sering digunakan oleh pengguna. Perintah ini dapat membantu pengguna untuk menyalin satu file atau lebih ke lokasi lain.
19.     DATE adalah perintah CLI yang berfungsi untuk menampilkan atau mengubah tanggal.
20.     DEL merupakan perintah untuk menghapus file. File yang dihapus dapat berjumlah satu file atau beberapa file.
21.     DIR adalah sebuah perintah yang dapat menampilkan daftar file dalam subdirektori dalam sebuah direktori.
22.     DISKCOMP merupakan sebuah perintah yang memiliki fungsi yang hamper sama dengan fungsi COMP, fungsinya yaitu dapat membandingkan isi dari dua buah disket.
23.     DISKCOPY adalah perintah yang memiliki fungsi untuk menyalin isi dari sebuah disket ke disket yang lain.
24.     DISKPART merupakan perintah yang berfungsi untuk menampilkan ataupun mengubah property partisi disk.
25.     DOSKEY adalah perintah CLI yang memiliki banyak kegunaan, yakni untuk mengedit baris perintah, memanggil kembali perintah windows, dan perintah ini juga berfungsi untuk membuat macro.
26.     DRIVERQUERY merupakan perintah yang dapat menampilkan status driver perangkat dan property.
27.     ECHO merupakan perintah yang dapat digunakan untuk menampilkan pesan. Tetapi ECHO juga dapat mengubah command echoing menjadi on ataupun off.
28.     ENDLOCAL adalah perintah yang fungsinya untuk mengakhiri lokalisasi dan perubahan environment pada sebuah batch file.
29.     ERASE adalah perintah yang fungsinya sama dengan perintah DEL, yakni menghapus satu atau beberapa file.
30.     EXIT adalah peritnah yang dapat  digunakan pengguna untuk keluar dari program CMD.EXE dan menutup jendela command prompt.
31.     FC merupakan perintah yang sama dengan COMP, hanya saja FC dapat menampilkan perbedaan pada file-file tersebut.
32.     FIND adalah perintah yang dapat digunakan untuk mencari string teks dalam sebuah file atau dalam beberapa file.
33.     FINDSTR adalah perintah yang dapat digunakan untuk mencari string dalam file.
34.     FOR adalah sebuah perintah yang spesifik yang dijalankan untuk masing-masing file dalam sekumpulan file.
35.     FORMAT merupakan sebuah perintah yang digunakan untuk memformat sebuah harddisk/disket untuk digunakan di windows.
36.     FSUTIL merupakan sebuah perintah yang dapat menampilkan juga mengubah property sistem file.
37.     FTYPE adalah perintah pada command prompt untuk menampilkan atau mengubah tipe file yang digunakan dalam asosiasi ekstensi file.
38.     GOTO adalah perintah untuk mengarahkan windows command interpreter ke baris yang berlabel dalam sebuah program batch.
39.     GPRESULT adalah perintah yang dapat menampilkan informasi terkait dengan sekelompok kebijakan-kebijakan untuk mesin komputer atau pengguna.
40.     GRAFTABL adalah sebuah perintah yang memperbolehkan windows untuk menampilkan sekumpulan karakter extended dalam mode grafik.
41.     HELP merupakan perintah yang dapat membantu pengguna dengan menyediakan informasi terkait dengan perintah-perintah windows.
42.     ICACLS adalah perintah untuk menampilkan, memodifikasi, atau mengembalikan ACL untuk file dan direktori.
43.     IF merupakan sebuah perintah untuk menjalankan pemprosesan kondisional dalam program batch.
44.     LABEL adalah perintah yang berkaitan dengan volume label. Perintah ini berfungsi untuk membuat, mengubah, atau menghapus volume label dari sebuah disket/harddisk.
45.     MD adalah perintah yang berguna untuk membuat direktori yang baru.
46.     MKDIR merupakan perintah yang sama dengan perintah MD, yakni membuat direktori.
47.     MKLINK adalah perintah yang berhubungan dengan link. Perintah ini memiliki fungsi untuk membuat Symbolik Links dan Hard Links.
48.     MODE adalah perintah yang berfungsi untuk mengkofigurasi perangkat sistem.
49.     MORE merupakan sebuah perintah yang berfungsi untuk menampilkan hasil satu layar pada suatu waktu.
50.     MOVE adalah perintah yang dapat digunakan untuk memindahkan satu atau beberapa file dari satu direktori ke direktori lain.
51.     OPENFILES adalah sebuah perintah pada command prompt yang dapat menampilkan file yang telah dibuka oleh pengguna jarak jauh untuk berbagi file.
52.     PATH merupakan perintah yang dapat digunakan oleh pengguna untuk menampilkan atau mengatur path pencarian untuk executable files.
53.     PAUSE merupakan sebuah perintah penundaan. Pause berfungsi untuk menunda pemprosesan dari sebuah batch file dan juga dapat menampilkan pesan.
54.     POPD adalah perintah yang memiliki fungsi untuk mengembalikan nilai sebelumnya dari direktori yang ysekarang yang disimpan oleh PUSHD.
55.     PRINT adalah perintah yang dapat digunakan oleh pengguna apabila pengguna tersebut ingin mencetak sebuah file teks.
56.     PROMPT merupakan perintah pada commond prompt yang dapat mengubah commond prompt windows
57.     PUSHD adalah perintah yang memiliki kemampuan untuk menyimpan sebuah direktori kemudian mengubahnya.
58.     RD. Sama halnya dengan perintah DEL, perintah RD ini juga merupakan perintah common prompt yang dapat digunakan untuk menghapus. Hanya saja RD berfungsi untuk menghapus direktori, sedangkan DEL untuk menghapus file.
59.     RECOVER adalah perintah yang dapat diandalkan pada saat user ingin mengetahui informasi-informasi yang terdapat pada disket/harddisk yang rusak. Sebab recover memiliki fungsi yaitu dapat mengembalikan informasi yang masih dapat terbaca dari sebuah disket/harddisk yang sudah rusak.
60.     REM merupakan perintah yang dapat digunakan user ketika hendak menuliskan komentar dalam batch file atau CONFIG.SYS.
61.     REN adalah perintah yang memiliki fungsi untuk mengubah nama dari sebuah file.
62.     RENAME adalah perintah yang sama dengan perintah Ren. Perintah Rename juga berfungsi untuk mengubah nama sebuah file.
63.     REPLACE adalah perintah yang dapat digunakan saat pengguna ingin mengganti file.
64.     RMDIR adalah perintah yang sama dengan perintah RD, yakni perintah tersebut sama-sama berfungsi untuk menghapus direktori.
65.     ROBOCOPY adalah perintah yang dianjurkan kepada pengguna ketika hendak menyalin file dan folder, sebab perintah robocopy ini dapat menyalinnya dengan sempurna.
66.     SET adalah perintah yang berkaitan dengan variable lingkungan windows. Perintah ini dapat menampilkan, mengatur, bahkan menghapus variable lingkungan windows.
67.     SETLOCAL adalah suatu perintah untuk memulai lokalisasi dan perubahan environment dalam sebuah batch file.
68.     SC adalah perintah yang terkait dengan pengontrolan terhadap layanan. User dapat menggunakan perintah SC untuk menampilkan atau mengkofigurasikan layanan.
69.     SCHTASKS merupakan jadwal perintah dan program untuk dijalankan pada komputer pada suatu waktu. SCHTASKS berfungsi untuk menampilkan atau mengatur jadwal perintah dan program tersebut.
70.     SHIFT adalah perintah untuk menggeser posisi parameter yang dapat diganti dalam sebuah batch file.
71.     SHUTDOWN adalah perintah yang menjadikan komputer dalam keadaan off. Shutdown berfungsi untuk menshutdown mesin komputer, baik itu secara local ataupun dengan jarak yang jauh.
72.     SORT merupakan sebuah perintah yang memiliki fungsi untuk menyortir input.
73.     START adalah perintah yang dapat digunakan user untuk mrmbuka jendela baru yang akan menjalankan perintah atau program spesifik.
74.     SUBST adalah perintah yang dapat membuat virtual drive. Fungsi dari perintah subst yakni membuat virtual drive dari sebuah direktori.
75.     SYSTEMINFO adalah sebuah daftar konfigurasi sistem. Perintah ini berfungsi untuk menampilkan property dan konfigurasi tertentu pada sistem.
76.     TASKLIST adalah daftar aplikasi dan layanan yang sedang berjalan. Tasklist berfungsi untuk menampilkan semua aplikasi yang sedang berjalan, termasuk layanan.
77.     TASKKILL adalah perintah yang akan menghapus proses yang sedang berjalan dari memori. Berfungsi untuk menghentikan proses yang sedang berjalan, termasuk aplikasi.
78.     TIME merupakan waktu sistem. Perintah ini berfungsi untuk menampilkan atau mengatur waktu sistem.
79.     TITLE adalah judul pada jendela command prompt yang sedang aktif. Title berfungsi untuk mengatur judul untuk jendela command prompt yang aktif.
80.     TREE adalah tampilan grafis struktur direktori. Fungsinya adalah menampilkan secara grafis struktur direktori dari sebuah drive atau path.
81.     TYPE adalah tampilan isi dari file teks. Memiliki fungsi untuk menampilkan isi dari sebuah file teks.
82.     VER adalah tampilan versi windows. Berfungsi untuk
83.     VERIFY adalah perintah untuk memastikan bahwa file sudah disimpan. Perintah ini apabila digunakan maka secara otomatis akan memberitahu windows untuk memeriksa apakah file telah disimpan secara benar dalam disket/harddisk.
84.     VOL adalah tampilan sebuah label disk. Perintah ini berfungsi untuk menampilkan nomor serial dan volume label dari sebuah harddisk/disket.
85.     XCOPY adalah sebuah perintah untuk menyalin file dan folder.
86.     WMIC merupakan sebuah perintah WMI. WMIC ini berfungsi untuk menampilkan informasi WMI dalam kerangka perintah yang interaktif.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar